.. Gugurkanlah butiran-butiran rasa itu ... sebagaimana bergugurannya dedaunan bila telah pula tiba waktunya...
Sesekali tidak... Jangan biarkan hati menyimpan sesuatu yang telah mengering...
Kian membusuk seiring dengan bergulirnya masa...
Hanya mencipta penyakit yang berujung pedih dan sesal...
Lepaskan...
Yakinlah... Musim semi kan menyapa.... :)

Minggu, 13 Desember 2009

Beginilah..aku melepasmu..

Sahabat, lihatlah betapa uniq nya hidup ini. Setiap peristiwa baru adalah stasiun kenangan. Tempat stp org memutar kembali ingatan masa lalunya, baik atau buruknya, biasa atau istimewanya. Laksana diary tempat kita menyimpan catatan ttg apa yg datang & hilang dr kita, hari kemarin. Setiap peristiwa adalah sumbu-sumbu bagi kantong-kantong kenangan itu. Tempat kita menyalakan ingatan, dg segenap emosi kita, ttg apa yg singgah & pergi dlm hidup, selama ini.

Setiap kali ingatan yg dulu terekam berputar kembali, berjuta rasa berkecamuk dlm jiwa, bergetar-bergema membentur karang hati. Ada sedih, luka, bahagia, bahkan rasa kehilangan yg sangat mendalam.

Sahabat, ternyata hidup ini memang tdk datar, tdk seideal yg kita impikan. Kebersamaan yg pernah diraih sewaktu dulu tdk selamanya. Namun hakikat kebersamaan itu akan senantiasa berdenyut bersama nadi kehidupan.

Sahabat, ingatkah saat pertama kali berjumpa, saat kita mulai menapaki hari-hari bersama?.. Terngiang kembali semua canda tawa, seakan menguak lembaran" kenangan dsetiap kepingan hati, mengingatkan saat perjumpaan & saat perpisahan dr sebuah kebersamaan dwaktu silam. Tp sebait kenangan kita, tdk akan pernah usang oleh pergantian hari". Ia akan tetap segar & basah oleh tetesan embun kerinduan.

Saat ini ada rasa kehilangan yg sangat mendalam. Ternyata hari" yg pernah qt miliki dulu memang tidaklah selamanya. Dan hanya hari" bersama kebaikan itulah yg akan abadi.
Sahabat, ada gumpalan mendung di ufuk hati & kemudian butiran" airmata berlinang di pipi..

'Pabila saat qt telah hidup masing", hingga qt menjelang usia senja, ingatlah saat" itu, hari" itu, ttg sebuah kebersamaan dlm penggalan masa lalu kita.

Ketika malam mulai larut, saat sunyi memagut, kulepas engkau dg rasa haru.. Dan sebagaimana yg dilakukan Abu Hurairah ketika hendak melepas seorang temannya, " kesinilah aku lepas engkau dg cara Nabi melepas org yg hendak pergi, 'Aku titipkan engkau kpd Allah SWT yg tdk pernah hilang apa yg telah dititipkan kepadaNya"..
Krn hny Dia lah yg Maha Menjaga..

Sahabat, kutitipkan engkau kepadaNya..dan titipkanlah jg diri & hati ini kpdNya agar tdk banyak kehilangan kebaikan..

Selamat berpisah sahabat, kita lanjutkan lagi penggalan episode yg mungkin blm tuntas dr sebuah cerita kehidupan yg tlh Dia gariskan. Kembali menciptakan kenangan & kebahagiaan yg lain dlm perjalanan ini. Serta tetapkanlah dhati, smg Allah pertemukan kita kembali di muara yg Agung, di JannahNya..
Amiin..


By : Erika Susanty, S.Si

Tidak ada komentar:

Posting Komentar